Sejenak aku terpaku menatapmu yang penuh keindahan
Hidup sesaat membuatku semakin mencintaimu
Pancaran hasrat tuk milikimu tak dapat lagi aku bendung
Aura kasihmu buatQ bertekuk lutut
Hangat cintamu buatQ mencair
Tak ada kata indah lagi yang bisa aku ucapkan
Karena keindahan ada padamu
Jumat, 15 Agustus 2008
Kamis, 14 Agustus 2008
wahai sang bintang
kau menerangi hatiQ ini
aq susah, sedih
kau menghiburku
walau ku hanya dapat mendengarkanmu lewat suara
aq telah kembali bersemangat
Janganlah kau berubah
ku ingin tetap kau selalu di sisiQ
ku berharap kau selalu berbahagia
ku ingin bertemu kamu
ku tak tahu apa yang kau rasakan
ku tak tahu apa isi hatimu
bagaimana perasaanmu
kau bagaikan bunga diterangi sinar bulan
yang selalu memberiku cahaya, harapan
ku ingin kau semangat, riang
walau jauh disana
ku selalu berdoa
semoga Allah selalu melindungimu
dimanapun, kapanpun selalu
kau menerangi hatiQ ini
aq susah, sedih
kau menghiburku
walau ku hanya dapat mendengarkanmu lewat suara
aq telah kembali bersemangat
Janganlah kau berubah
ku ingin tetap kau selalu di sisiQ
ku berharap kau selalu berbahagia
ku ingin bertemu kamu
ku tak tahu apa yang kau rasakan
ku tak tahu apa isi hatimu
bagaimana perasaanmu
kau bagaikan bunga diterangi sinar bulan
yang selalu memberiku cahaya, harapan
ku ingin kau semangat, riang
walau jauh disana
ku selalu berdoa
semoga Allah selalu melindungimu
dimanapun, kapanpun selalu
Rabu, 13 Agustus 2008
Kau yang jauh disana
Tak dapat ku lindungi
Kutak dapat memberi sepenuh kasih sayangQ
Kutak dapat memberi sepenuh perhatianQ
Bila kau menangis, sedih, susah
Ku tak bisa langsung memberi hiburan
Ku tak selalu bersamanya
Maafkan Aq
Ku hanya dapat memberi semangat, perhatian n menghibur
Hanya sebatas lewat hp yang lusuh ini
TUHAN
Lindungi ia
Jagalah ia
Berikan kasih sayangMu
Sayangilah ia
Berikan ia semangat
Kuatkan imannya
Berilah petunjukMu
Kibaskan halangan yang dihadapinya
agar ia tak dapat masalah
Ku berharap Tuhan selalu mendampinginya
Aq hanya manusia
Penuh keterbatasan
Hanya Engkaulah Maha Segalanya
Tak dapat ku lindungi
Kutak dapat memberi sepenuh kasih sayangQ
Kutak dapat memberi sepenuh perhatianQ
Bila kau menangis, sedih, susah
Ku tak bisa langsung memberi hiburan
Ku tak selalu bersamanya
Maafkan Aq
Ku hanya dapat memberi semangat, perhatian n menghibur
Hanya sebatas lewat hp yang lusuh ini
TUHAN
Lindungi ia
Jagalah ia
Berikan kasih sayangMu
Sayangilah ia
Berikan ia semangat
Kuatkan imannya
Berilah petunjukMu
Kibaskan halangan yang dihadapinya
agar ia tak dapat masalah
Ku berharap Tuhan selalu mendampinginya
Aq hanya manusia
Penuh keterbatasan
Hanya Engkaulah Maha Segalanya
Kutanya bintang tuk mencari jawaban
Ku tanya bulan tuk mencari sebuah penantian
Ku liat angin yang berlalu tanpa salam
Ku liat matahari yang selalu menyinari dengan senang hati
Ku berjalan gontai
Tak arah tujuan mencari sebuah kejujuran
Yang selama ini kau ingkari
Tlah ku jelaskan sebuah kesabaran
Yang tak berujung
Dan tak Terhingga
Ku tanya bulan tuk mencari sebuah penantian
Ku liat angin yang berlalu tanpa salam
Ku liat matahari yang selalu menyinari dengan senang hati
Ku berjalan gontai
Tak arah tujuan mencari sebuah kejujuran
Yang selama ini kau ingkari
Tlah ku jelaskan sebuah kesabaran
Yang tak berujung
Dan tak Terhingga
Pagi
Ayam berkokok mengikuti alunan musik alam
Tuk menyambut pagi
Suara adzan berkumandang
Tuk mengajak umat muslim sholat
Mentari pagi menyapa pagi ini
Suara embun pagi yang turun dari langit
Membasahi bumi dan menyegarkan kembali
Nyanyian burung mengajak kita dengan hati gembira
Lupakan gundah hati yang telah berlalu
Songsong hari esok yang lebih berwarna
Tuk menyambut pagi
Suara adzan berkumandang
Tuk mengajak umat muslim sholat
Mentari pagi menyapa pagi ini
Suara embun pagi yang turun dari langit
Membasahi bumi dan menyegarkan kembali
Nyanyian burung mengajak kita dengan hati gembira
Lupakan gundah hati yang telah berlalu
Songsong hari esok yang lebih berwarna
Sabtu, 09 Agustus 2008
Sepanjang waktu
Di malam yang sunyi
Ku terdiam membisu
Tanpa kata-kata
Tanpa tujuan
Hati hampa bagaikan es
Tak dapat mencair walau terkena panas
Tak ada setitik cahaya yang menyinari
Sunyi, senyap, terdiam tak berkata
Seperti bunga tanpa daun
Tak ada yang menemani
Biarlah sepanjang waktu ku begini
Entah sampai kapan
Tanpa cahaya yang menyentuh kalbu
Tak ada yang peduli
Ku terdiam membisu
Tanpa kata-kata
Tanpa tujuan
Hati hampa bagaikan es
Tak dapat mencair walau terkena panas
Tak ada setitik cahaya yang menyinari
Sunyi, senyap, terdiam tak berkata
Seperti bunga tanpa daun
Tak ada yang menemani
Biarlah sepanjang waktu ku begini
Entah sampai kapan
Tanpa cahaya yang menyentuh kalbu
Tak ada yang peduli
Terdiam
Ditengah sawah melihat padi bernari-nari
Angin berhembus dengan hati gembira
Kuterdiam dibawah pohon yang membisu
Hati gundah tercair mengalir tanpa tujuan
Entah bagaimana aku lalui selama ini
berpikir untuk mencari sebuah jawaban
Angin berhembus dengan hati gembira
Kuterdiam dibawah pohon yang membisu
Hati gundah tercair mengalir tanpa tujuan
Entah bagaimana aku lalui selama ini
berpikir untuk mencari sebuah jawaban
Langganan:
Postingan (Atom)